September 29, 2019

10 Perilaku Kucing dan Maksudnya, Termasuk Induk Marahi Anaknya

September 29, 2019

Perilaku Kucing dan Maksudnya
Sekitar 3 bulan lalu, CB kedatangan tamu seekor kucing yang baru melahirkan. Induk dan anaknya tiba-tiba ada di pojok teras.

Itu kucing liar kayaknya. Soalnya 'gak ada tetangga ataupun orang lain yang mencarinya.

Saat didekati, induknya tampak marah. Dikiranya CB mau ganggu anaknya mungkin. Berdasarkan "perikebinatangan", maksunya kasihan, CB membelikan makanan kuncing dan memberikannya.

Karena kita baik, kasih makan, induk kucing tak lagi curiga saat kita dekati anaknya. Akhirnya, jadilah kedua kucing itu (induk dan anaknya), "bersahabat" dengan CB.

Saat anak kucing sudah mulai besar, sudah bisa jalan dan lari-lari, induk dan anak kucing sering bercanda. Kayaknya sang induk sedang melatih berburu atau latihan gulat gitu deh. Keduanya saling serang, namun ketika sang induk mendekapnya, dijilatinya sang anak penuh kasih sayang. Lucu da ah!

Induk Kucing Marahi Anaknya

Namun, dalam beberapa hari terakhir, saat anak kucing ngajak bercanda, sang induk malah marah. Sang anak jadinya "tertunduk lesu" gitu, kayak "nangis", terdiam. Kasihan 'kan?

CB pun coba cari info. Biasa.... Googling! Nemu ini nih. Persis yang dialami CB.

TANYA: Dok saya mau tanya.. Saya punya kucing udah beberapa hari ini dia selalu marah jika didekatin anaknya dan tidak memperbolehkan anaknya menyusu… Umur anak nya udah mau 3 bln... Setiap anak nya mendekat selalu dimarahin , kira2 apa penyebabnya dok,  gmana cra mengatasinya? 

JAWAB: drh. Puspasari Respatiningtyas: kucing usia 3 bulan sudah ada giginya, bisa jadi induk merasa tidak nyaman dan kesakitan saat disusui, jadi memang sudah waktunya disapih, tidak masalah jika mulai usia 1 bulan tidak intens menyusu pada induk, krn sudah bisa makan makanan kitten. (Tanya Dokter Hewan)

Nah, itu dia maksud perilaku induk kucing marah pada anaknya. Masih banyak perilaku kucing lainnya. Berikut ini beberapa perilaku kucing dan maksudnya. CB olah dari berbagai sumber.

Perilaku Kucing dan Maksudnya

10 Perilaku Kucing dan Maksudnya

1. Menyerudukkan Keningnya

Kucing yang CB ceritakan di atas, sering banget melakukan ini, terutama kalau belum dikasih makan. Ternyata memang itu maksudnya.

Selain itu, menyerudukkan keningnya ke kaki atau betis kita merupakan tahap awal sekaligus tanda si meong menyayangi kita yang merawatnya. Bahkan

2. Tidur berjam-jam

Tumor! Tukang molor (tidur) adalah salah satu julukan bagi kucing. Kucing tidur rata-rata 16 jam sehari. Hal ini untuk "ngecas" (charge) tubuhnya untuk berburu. Ketika berburu, kucing menggunakan energi secara mendadak dan cepat.

Maka, jangan ganggu kalau kucing lagi tidur. Nabi Muhammad Saw aja, kata ustadz saya, "gak berani" ngambil kain yang sedang jadi alas tidur kucing. Nabi Muhammad memang dikenal penyayang kucing.

3. Mengeong pada manusia

Kucing memang berbicara dengan mengeong. Apa pun yang dikatakannya, ya... "meong". Cuma nadanya yang berbeda-beda, sesuai "sikon".

Jika kucing mengeong dengan sesama kucing, maka itu pertanda sosialisasi. Kayak bertegur sapa gitu kali ya? Berantem juga "meong" dengan nada tinggi.

Nah, kkucing mengeong kepada manusia itu artinya kucing sedang lapar. Caper dia, cari perhatian, minta dikasih makan.

4. Menggaruk tiang, kursi, pohon.

Menggaruk dinding, tiang, dan kursi hal biasa bagi kucing. Perilaku kucing berupa menggaruk atau mencakar-cakar tiang, kursi, atau bahkan karpet, dimaksudkan untuk menajamkan kukunya agar dapat mencengkeram mangsa lebih kuat. Jadi, cakaran itu bermaksud mengasah kukunya.

Perilaku Kucing dan Maksudnya

5. Tatapan kucing

Kontak mata atau tatap langsung kucing kepada kita artinya "si empus" mencoba untuk berkomunikasi. Menurut para ahli, tatapan seperti ini setara seperti sebuah ciuman dan menandakan bahwa ia percaya kepada kita sebagai pemiliknya.

6. Mengikuti kita 

Kucing yang minta dikasih makan, sudah biasa ngikutin kita, ke mana pun pergi saat di dalam rumah.

Ada juga makna lainnya, yaitu kucing sudah sayang kepada pemiliknya sehingga suka sekali berada di sekitar pemiliknya.

Kadang kucing juga sengaja ingin membuat kita tersandung oleh tubuhnya, saat sedang berjalan, hanya untuk menarik perhatian. Aya aya wae nya?

7. Induk kucing menjilati bulu anaknya

Induk kucing biasa menjilati bulu di badan dan kepala anaknya. Itu ungkapan kasih sayang. Kalau manusianya, membelai dan mengelus-ngelus tanda sayang.

8. Aktif di malam hari

Kucing biasanya banyak tidur di siang hari dan malam hari lebih banyak melek dan aktif. Hal itu dikarenakan malam hari adalah waktu untuk berburu.

Kucing memiliki "penglihatan khusus" untuk berburu saat malam hari. Penglihatan kucing saat malam hari terlihat sangat jelas.

9. Datang saat dipanggil "puss" 

Kucing biasanya datang mendekat jika kita panggil "puss.. puss..." karena "pus" menjadi nama umum atau panggilan standar bagi kucing. Akibat kebiasaan memanggil "pus", jadinya semua kucing merasa dirinya bermana "empus".

Katanya, kita bisa memberi nama bagi kucing yag dirawat sejak kecil dan memanggil dengan namanya itu. Nanti akan terbiasa, bukan lagi dengan panggilan umum "puss".

10. Menggerak-gerakkan ekornya

Menggerak-gerakkan ekor pertanda sang kucing lagi happy, merasa senang. Induk kucing juga biasa menggerak-gerakkan ekornya untuk ditangkap oleh anaknya, sebagai ajang latihan berburu.

Itu dia 10 Perilaku Kucing dan Maksudnya. Sebenarnya banyak lagi yang lainnya, namun yang 10 itu yang CB suka dari kucing, terutama nomor 1 dan 10.

Nah, kalau yang di gambar pertama dan kedua di atas, kucing lagi ngapain ya??? :)

Previous
« Prev Post
Author Image

CB Blogger

Recommended Posts

Related Posts

Show comments
Hide comments

2 comments on 10 Perilaku Kucing dan Maksudnya, Termasuk Induk Marahi Anaknya

  1. Tidur berjam-jama ,saya baru ngeh. karena memang jarang memperhatikan. Perasaan saya mah, dia aktif dan jarang istirajar atau tidur.

    ReplyDelete
  2. Memang ngemesin ya mas kalau ketemu kucing, apalagi kucing yang harganya mahal tu, salam kenal

    ReplyDelete

Contact Form

Name

Email *

Message *