May 17, 2022

Healing vs Refreshing: Pengertian dan Perbedaannya

May 17, 2022

Healing bukan refreshing, meski dalam refreshing bisa terjadi healing. Berikut ini Pengertian dan Perbedaan Healing vs Refreshing.


Pengertian dan Perbedaan Healing vs Refreshing

"Kerja melulu, healing dong healing!" Demikian dikatakan banyak content creator dalam video yang banyak beredar di TikTok dan media sosial lainnya. Biasanya sambil memperlihatkan suasana sekitar, seperti pemandangan alam, yang menunjukkan ia sedang piknik atau rekreasi.


Banyak yang mengira, healing sama dengan refreshing atau jalan-jalan. Padahl headling dan refreshing itu berbeda. Healing tidak harus selalu melalui refereshing dan refreshing tidak selalu berarti healing. Bisa jadi, alih-alih healing dengan refreshing, yang terjadi malah tambah masalah!


Pengertian Healing

Secara bahasa, healing artinya penyembuhan atau pengobatan. Dari kata "heal" yang artinya "menyembuhkan". 


Menurut pakar sebagaimana dikutip Novahealing adalah suatu aktivitas yang kita lakukan untuk pulih atau sembuh dari luka. Healing dilakukan secara mandiri --karenanya sering disebut self-healing.


Suatu aktivitas bisa dibilang healing jika kita mau menghadapi masalah yang ada agar bisa sembuh dari luka itu.


Healing bukan ditandai dengan menghilangnya stres. Justru healing ditandai dengan kemampuan menoleransi stres dan memberikan respons yang tepat saat stres itu muncul kembali. 


Healing dilakukan sendiri dan melalui setelah proses yang panjang. Tidak jarang, bagi sebagian orang tidak bisa mengatasinya sendiri sehingga membutuhkan bantuan psikolog atau psikiater.


Pengertian Refreshing

Refreshing --dari kara "refresh"-- artinya "penyegaran". Refreshing adalah proses penyegaran kembali kondisi fisik dan mental.


Refreshing merupakan aktivitas yang membuat kita merasa segar dari kepenatan. Biasanya, refreshing dilakukan dengan piknik, wisata, atau jalan-jalan.


Jadi, refreshing itu sebenarnya penyegaran. Jadi jika sebelumnya kita suntuk, tapi dengan melakukan aktivitas tertentu, kita jadi bisa lebih segar atau fresh.


Dalam refreshing bisa juga terjadi healing. Ketika kita liburan, pikiran kita mulai jernih, dan saat kembali kita bisa bertemu dengan masalah, itu berarti healing. 


Tapi kalau kita liburan malah menambah masalah, nambah ruwet, pulangnya juga makin suntuk, jangan-jangan itu bukan healing.


Artinya ketika kita sudah tidak ruwet lagi, kita pelan-pelan bisa mengurai masalahnya. Itulah proses healing terjadi.


Cara Melakukan Healing

Melansir Suara, setidaknya ada lima cara melakukan healing atau self-healing.


1. Me Time, Berikan waktu untuk diri sendiri


Meluangkan waktu untuk diri sendiri, misalnya tarif napas, meditasi, olahraga ringan, atau hanya duduk diam dan berhenti memikirkan sesuatu.


2. Olahraga rutin


Olahraga dapat meningkatkan produski hormon endorphin yang dapat menumbuhkan energi positif dalam tubuh. Olahraga juga dipercaya bisa membuah emosi-emosi negatif yang dapat menimbulkan overthingking dan memicu depresi.


3. Menulis jurnal


Salah satu cara menyalurkan emosi dapat dilakukan dengan membuat sebuah tulisan. Dengan menulis jurnal, kamu dapat mengutarakan perasaan kemudian membacanya kembali untuk dijadikan sebuah pelajaran.


Tidak hanya kegelisahan, kamu juga bisa menuliskan hal-hal yang membuatmu bahagia sehingga dapat dibaca kembali saat suasana hati gelisah hadir kembali.


Nah, di sini konteksnya blogging masuk. Ngeblog bisa menjadi healing juga ya. Blogging itu menulis jurnal online, jurnal pribadi!


4. Makan sehat


Seperti kata sebuah pepatah you are what you eat, membiasakan makan makanan yang sehat juga dapat digunakan sebagai cara self healing.


Tubuh tentu membutuhkan asupan nutrisi dan gizi seimbang yang hanya dapat diperoleh dari buah dan sayur sebagai sumber makanan sehat. Namun, sesekal, kamu tetap boleh jajan kopi dan makanan cepat saji, kok.


5. Cari bantuan profesional


Luka yang telah lama dipendam memang membutuhkan energi lebih saat proses penyembuhan. Maka tidak salah, jika kamu membutuhkan orang lain dalam proses tersebut.


Jika masih memungkinkan, kamu bisa berbicara dengan sahabat, atau anggota keluarga yang dipercaya. Kita juga bisa melakukan sesi konseling pada seorang profesional.


Itu dia pengertian dan perbedaan healing vs refreshing. Jelas sekali bedanya ya! Jadi, buat content creator video yang "pamer" sedang jalan-jalan atau wisata, sekarang ganti istilahnya: refreshing dong refreshing... atau piknik dong! :) 


Nah, yang berikut ini "healing" versi Michael Jackson, sembuhkan dunia. Heal the Word!



Previous
« Prev Post
Author Image

CB Blogger

Recommended Posts

Related Posts

Show comments
Hide comments

No comments on Healing vs Refreshing: Pengertian dan Perbedaannya

Post a Comment

Contact Form

Name

Email *

Message *